banner 728x250

Banjir Setinggi Dua Meter Menerjang Dua Kecamatan Di Probolinggo

  • Share
banner 780X90

PROBOLINGGO, Akuratmedianews.com-Hujan deras yang mengguyur wilayah lereng Gunung Bromo tepatnya di Kecamatan Kuripan,Sukapura dan Sumber, membuat beberapa desa di Dua kecamatan di Kabupaten Probolinggo direndam banjir setinggi satu hingga dua meter pada minggu malam (6/02/2022).Dua kecamatan tersebut adalah Kecamatan Tongas dan Dringu.

Dikecamatan Tongas sendiri,banjir paling parah terjadi didesa Tambak Rejo.Air kiriman dari wilayah lereng gunung Bromo, membuat debit air sungai Laweyan yang melintas di desa tersebut meninggi hingga meluap, dan masuk kepemukiman warga.Ketinggian air di daerah tersebut bervariatif,50 hingga 100cm.

Sementara itu,banjir paling parah dialami oleh dua desa di Kecamatan Dringu Kabupaten Probolinggo.Tepatnya di Desa Dringu dan Desa Kedungdalem.

Pantauan akuratmedianews Probolinggo. Air mulai memasuki pemukiman warga sekitar pukul 19.00 WIB.Datangnya air secara tiba tiba,membuat banyak warga yang tidak berhasil menyelamatkan perabotan dan barang-barang berharga miliknya.

Banjir yang menerjang Desa Kedung Dalem dan Desa Dringu, disebabkan oleh meluapnya aliran sungai Kedung Galeng.Dimana,Sungai itu sendiri memlintas tepat ditengah tengah dua desa tersebut.Ketinggian air didua desa tersebut bervariatif,mulai dari satu hingga tiga meter.

Suwito,yang merupakan warga dusun Krajan RT 03/RW 02
Mengungkap bahwa dirinya kaget dengan bajir kali ini yang begitu besar.Pasalnya,diwilayah Dringu,hujannya tidak begitu deras,bahkan hanya sesaat saja.

“Banjir ini mendadak mas,saya gak nyangka akan sebesar ini.apalagi hujannya disini hanya sebentar.Beda dengan banjir diawal tahun 2021 dulu,seharian Dringu diguyur hujan.”ungkap pria bertubuh kekar tersebut.Senin (07/02/2022) pagi

Bencana banjir kali ini mendapatkan tanggapan serius dari salah satu anggota DPRD Kabupaten Probolinggo, Reno Handoyo.Dirinya turun langsung ke lokasi untuk memastikan keadaan warga yang terdampak.

Sementara itu,Supervisor Pusdalops PB BPBD Kabupaten Probolinggo, Aries Setyawan menjelaskan bahwa,hujan deras dengan durasi yang cukup lama yang mengguyur wilayah Lereng Bromo.Seperti, Kecamatan Kuripan, Sumber dan Sukapura,membuat debit air dikedua aliran sungai tersebut tinggi,hingga meluap kepemukiman warga.

“Tingginya curah hujan di wilayah atas (Lereng Bromo) menjadi salah satu penyebab terjadinya banjir kali ini.Saya minta kepada seluruh warga yang berada di bantaran aliran sungai tersebut selalu waspada.”Jelasnya

Shol

banner 780X90
banner 120x600
  • Share

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *