banner 728x250

Tolak Somasi, DPD NasDem juga Bantah Arogan

banner 780X90
Caption wakil ketua DPD NasDem Surabaya Fatchul Muid foto Istimewa

SURABAYA AMN – DPD Partai NasDem Kota Surabaya buka suara soal tuntutan mosi tidak percaya dari kelompok yang mengklaim mewakili 26 DPC NasDem se Surabaya. Wakil Ketua DPD NasDem Surabaya, Fatchul Muid menilai mosi tidak percaya itu tidak mendasar dan terlalu berlebihan.

Menurutnya, sejatinya semua bisa dibicara dengan kepala dingin. Bisa dimusyawarahkan baik-baik untuk mencari solusi yang terbaik. Sebab, prinsipnya tidak ada masalah yang tanpa jalan keluar.

“Harusnya mereka duduk satu meja dan bermusyawarah dengan pengurus DPD. Tidak tiba-tiba langsung ke DPW dan melayangkan surat mosi tidak percaya. Sebab DPD membuka pintu dialog,” tutur Muid,” Minggu (14/3/2021).

Fatchul Muid juga membantah tudingan kalau Ketua DPD NasDem, Robert Simangunsong arogan. Menurutnya, Robert itu tegas dan keras tapi tidak arogan.

Mantan anggota DPRD Surabaya ini menilai, kata-kata Ketua DPD memang keras tapi itu memang sudah dialeknya saja. Hal itu adalah faktor bawaan atau genetik. Tapi aslinya hatinya itu baik.

“Saya kira keras tidak bisa disamakan dengan arogan. Ini masalah persepsi saja. Aslinya Kakak Robert orang yang baik, hatinya lembut,” imbuhnya.

Perihal dana bantuan politik (Banpol) dari Kesbangpol ke DPD Partai nasDem Surabaya yang menjadi pemicu gerakan mosi tidak percaya, hal itu sudah dipertanggungjawabkan penggunaannya. Baik ke Kesbangpol maupun laporan ke DPW Partai NasDem.

Karena itu, terlalu berlebihan kalau mempermasalahkan dana banpol. Karena prinsipnya itu adalah uang negara yang setiap sen penggunaannya harus dipertaggungjawabkan.

“Kita tiap tahun pasti serahkan LPJ penggunaan banpol ke Kesbangpol. DPW juga kita serahkan laporannya. Jadi tidak ada masalah sebenarnya,” pungkas Fatchul Muid. ( Sugihanto )

banner 780X90
banner 120x600

Response (1)

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *