Yogyakarta, akuratmedianews.com – Sesuai namanya Daerah Istimewa Yogyakarta adalah Provinsi yang secara elektoral memiliki kekhususan karena Bersama Provinsi Jawa Tengah merupakan ‘titik api’ untuk pemenangan Pilpres 2024. Selain sebagai epicentrum budaya di Nusantara, Yogyakarta memiliki daya pengaruh kuat terhadap peta perpolitikan nasional karena secara historis merupakan medan pertempuran gagasan dan pergerakan fisik dalam membentuk Indonesia sebagai entitas sebuah nasion sejak jaman Revolusi “45 hingga kini.Kamis (11/1/2024).
Data KPU Provinsi DIY menunjukkan 2.870.974 suara pemilih yang tersebar di kabupaten Kulon Progo, Sleman, Gunung kidul, Bantul dan Kota Yogyakarta didominasi generasi X 30% dan Babby Boomer 29% atau usia di atas 40 tahun yang berbeda dengan prosentasi secara nasional yang menempatkan kelompok usia Generasi Milenial dan Generasi Z yang lahir sejak 1981 hingga tahun 2012 sebagai mayoritas di atas 53%. Hal ini tentu memerlukan pendekatan berbeda.
Komjen Pol (Purn) Condro Kirono selaku Wakil Ketua TKN Prabowo Gibran menyampaikan strategi pemenangan dalam Rakorda Relawan Prabowo Gibran se Daerah Istimewa Yogyakarta (DIY)pada Senin, 8 Januari 2024 dengan cara merebut suara Jokowi bagi pemenangan paslon 02.
” Untuk meraih kemenangan di DIY, Kita sebaiknya melakukan Pendekatan melalui cara kultural budaya Jawa, Teko – Mlebu – Ngajak, Datang – Masuk dan Mengajak memilih,” papar
Condro Kirono, pria yang pernah menjabat Kapolda Jawa Tengah dan mantan kepala Baintelkam Mabes Polri, tentunya sangat paham tentang karakteristik masyarakat dan budaya Jawa.
Teko, mendatangi kelompok masyarakat dengan santun mulai dari lingkaran terkecil seperti kedekatan primordial keluarga, lingkungan kampung hingga warung kopi lebih efektif merebut hati dan suara daripada hanya lomba banyak- banyakan spanduk dan baliho.Dalam metode advertising hal ini disebut sebagai metode Canvassing.
Selanjutnya, ( Mlebu-red jawa ) masuk berbaur dengan masyarakat sehingga tidak ada jarak di antara konstituen dengan relawan sehingga mempermudah menyampaikan kepada masyarakat tentang keberlanjutan Program Kerja Presiden Jokowi oleh Prabowo terutama program Hilirisasi atau Industrialisasi Nasional untuk peningkatan kesejahteraan bangsa.
Terakhir, ngajak-mengajak dan memastikan mereka untuk memilih Capres 02 sebagai pilihan paslon terbaik dari yang baik pada 14 Februari mendatang.
Di saat yang sama dalam simulasi lembaga survei yang dilakukan melalui Teknik pengambilan Multi Stage Random Sampling dan proporsionalitas populasi wilayah oleh beberapa tim survey dan analis Pak Condro pada Desember 2023 dari 2000 responden dan margin of error +/- 1,9 dengan tingkat kepercayaan 95% menunjukkan paslon 01 mendapatkan suara 15,1% dengan perhitungan dapat berubah (swing voter) sebanyak 5,5%, paslon 03 mendapatkan suara 45,3% dengan perhitungan dapat berubah (swing voter) sebanyak 12,1%, dan jumlah responden merahasiakan pilihannya sebesar 7,7% dengan jumlah presentase potensial sebesar 25,3%.
Diharapkan strategi tersebut dapat merebut 25% suara pendukung Jokowi sehingga paslon 02 dengan perolehan suara di atas 60% dapat menyalip perolehan suara paslon 03 di DIY (yang notabene merupakan wilayah ‘kultural’ PDIP
Sementara itu, Revitriyoso Husodo, PIC Tim Golf TKN untuk DIY sekaligus Ketua Umum GERAK 08 menyebut,
“Dengan arahan Pak Condro berbasis data dan pengalaman beliau, Penanggung Jawab Tim Golf TKN Zonasi DIY, Suprianto, saya dan para pimpinan 87 organisasi relawan yang hadir mendapatkan gambaran gamblang untuk mengeksekusi strategi pemenangan di DIY melalui berbagai segmentasi di dalam masyarakat Yogya seperti petani, UMKM,budaya, milenial, emak-emak dalam waktu relatif singkat masa kampanye yang tersisa,” pungkas Revi.(tim)
