MADIUN -akuratmedianews.com- Polres Madiun Kota terus memantau harga sembako dan mengawasi peredaran barang di pasar tradisional dan modern menjelang Puasa, Kamis (31/3/2022).
Kapolres AKBP Suryono SH., SIK., MH. mengatakan, “Hasil pemantauan harga di pasar-pasar rakyat maupun toko swalayan pada hari ini menjelang puasa Ramadhan tersebut bertujuan untuk mengetahui fluktuasi harga kebutuhan pokok karena bisa berdampak terhadap situasi kamtibmas di Kota Madiun, Kamis (31/3).
Perkembangan harga kebutuhan pokok di sejumlah pasar tradisional Wilayah Kota Madiun, sbb :
1. Beras medium : Rp. 11.200,-/Kg.
2. Beras mentik : Rp. 10.500.-/Kg.
3. Beras IR 64 : Rp. 9.500,-/Kg.
4. Gula pasir : Rp. 12.000-/Kg
5. Minyak goreng curah (1 Kg) : Rp. 18.000,-
6. Minyak goreng Bimoli (Kemasan 1 Liter) : Rp 26.000,-
7. Daging sapi : Rp 110.000,- /Kg
8. Daging ayam ras : Rp 32.000,-/Kg
9. Telur ayam ras : Rp. 22.500,-/Kg
10. Susu kental manis merk bendera 397 gr/kl : Rp. 10.000,-.
11. Jagung kering : Rp. 6.200,- /Kg.
12. Tepung terigu : Rp. 9.750,-/Kg
13. Cabe keriting : Rp. 42.700,-/Kg menjadi Rp 39.300,- turun Rp 3.300,-
14. Cabe biasa : Rp 42.300,-/Kg menjadi Rp 46.300,- turun Rp 4.000,-
15. Cabe rawit : Rp 43.700,-/Kg menjadi Rp 42.000,- naik Rp 1.700,-
16. Bawang merah : Rp. 27.700,-/Kg,- menjadi Rp 26.700,- turun Rp 700,-
17. Bawang putih : Rp. 24.700,-/Kg menjadi Rp 25.300,- naik Rp 700,-
Adapun harga sembako yang mengalami penurunan & kenaikan sbb :
1. Cabe keriting : Rp. 42.700,-/Kg menjadi Rp 39.300,- turun Rp 3.300,-
2. Cabe biasa : Rp 42.300,-/Kg menjadi Rp 46.300,- turun Rp 4.000,-
3. Cabe rawit : Rp 43.700,-/Kg menjadi Rp 42.000,- naik Rp 1.700,-
4. Bawang merah : Rp. 27.700,-/Kg,- menjadi Rp 26.700,- turun Rp 700,-
5. Bawang putih : Rp. 24.700,-/Kg menjadi Rp 25.300,- naik Rp 700,-
Harga sembako tersebut diatas setiap saat bisa berubah dipasaran, makan dari itu Polres Madiun Kota selalu kordinasi dengan Pemkot Madiun dalam hal ini Disperindag untuk mempersiapkan strategi jika sewaktu-waktu terjadi lonjakan harga bahan kebutuhan pokok yang tidak terduga.
“Harapannya agar tidak terjadi kenaikan harga yang sangat tinggi menjelang puasa ramadhan. Serta, tidak terjadi kelangkaan barang di pasaran,” Imbuh Kapolres.
