banner 728x250

Kapolda Jatim Berikan Santunan kepada Keluarga Petugas PPS Desa Lebo yang Meninggal Dunia dalam Tugas Pemilu 2024

  • Bagikan
banner 780X90

SIDOARJO,AMN – Kapolda Jatim Irjen Pol Imam Sugianto memberikan rasa simpati kepada petugas PPS yang meninggal dunia, usai pelaksanaan Pemilu 14 Februari 2024 lalu.

Mereka mendatangi rumah almarhum H.Sutony, petugas PPS yang meninggal selang seminggu pelaksanaan pemilu tersebut.

Kapolda Jatim Irjen Polisi Imam Sugianto bersama,Bupati Sidoarjo Ahmad Muhdlor Ali dengan didampingi Kapolresta Sidoarjo,Kombes Cristian Tobing,dari Kodim 0816 yang mewakili,Ketua KPU,Bawaslu,Camat Sidoarjo Kota,dan Kepala Desa Lebo mengunjungi kediaman almarhum di Desa Lebo kecamatan Sidoarjo.

“Kita di sini menyampaikan bela sungkawa atas meninggalnya pahlawan demokrasi H.Sutony. Tentunya perjuangan beliau menegakkan demokrasi perlu diapresiasi,” ujar Kapolda Jatim kepada awak media.

Menurut Kapolda Jatim, perjuangan para petugas pemilu 2024 sangat berat. Diduga karena kelelahan, banyak yang jatuh sakit dan meninggal dunia. Ini diduga dikarenakan beban berat kinerja yang diemban.

“Kami datang hanya memberikan sekedar tali asih kepada keluarga almarhum H.Sutony . Semoga ini bisa diterima dan menjadi pengobat rasa prihatin,” tambahnya.

Seusai Kapolda Jatim meninggalkan tempat Almarhum H.Sutony,menyusul Kapolresta Sidoarjo Kombes Cristian Tobing mengucapkan bela sungkawa ” semoga segala amal ibadahnya almarhum di terima disisi Allah SWT dan keluarga yang ditinggalkannya diberikan kesabaran,lalu Kapolresta Sidoarjo,Kombes Cristian Tobing memberikan tali asih ke keluarga almarhum untuk memperingankan beban keluarga yang ditinggalkannya.

“Sementara keluarga almarhum H.Sutony mengucapkan beribu terima kasih atas kehadiran dari Kapolda Jatim yang datang mengunjungi keluarganya yang meninggal pasca pemilu. Dirinya mengaku ikhlas dengan kepergian Sutony tersebut.

Sekali lagi kami keluarga almarhum mengucapkan terima kasih. Semoga ini menjadi doa yang sampai kepada almarhum. Kita sekeluarga sudah ikhlas menerima kepergian bapak(Abah Sutony-red),” ujarnya.

Pihak almarhum, mengaku H.Sutony adalah ketua PPS di desa lebo, Kecamatan Sidoarjo Kota. Setelah dua hari pelaksanaan pencoblosan tanggal 14 Februari 2024 lalu, H.Sutony tiba-tiba jatuh sakit dan meninggal dunia.( sgh amn )

banner 780X90
banner 120x600
  • Bagikan

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *