PROBOLINGGO,Akuratmedianews.com – Banyaknya warga terdampak pasca banjir yang disebabkan meluapnya air aliran sungai kedung Galeng di Kecamatan Leces Kabupaten Probolinggo membuat Rachmad Hidayanto. M.Sos.,M.Si selaku camat setempat bergerak cepat untuk langsung turun lapangan bergotong royong bersama warga setempat untuk memperbaiki tanggul yang jebol. Sabtu (09/03/2024).
Dalam kegiatan tersebut, Camat Leces Rachmad Hidayanto, M.Sos., M.Si bersama Forkopimka Leces, Kades Jorongan dan jajarannya langsung menemui sejumlah warga yang berada Dsn. Jawaan RT. 01 / 03 RW 11 Desa Jorongan lantaran mereka sempat terisolasi saat terjadinya banjir besar yang mampu membuat tanggul pengaman di sepanjang aliran sungai jebol di beberapa titik.
Selain itu, Rachmad Hidayanto, M.Sos., M.Si juga menyambangi sejumlah warga yang ada di Dusun Krajan 1 RT 04,5 & 6 desa setempat guna memastikan kondisi mereka baik baik saja pasca banjir.
“Dikawatirkan ada banjir susulan, maka wajib kami selaku Pemerintah Kecamatan Leces untuk memastikan warga kami pasca musibah ini. Langkah awal yang kami lakukan adalah melakukan penangan dini yaitu memperbaiki beberapa tanggul yang jebol secara bergotong royong. Sehingga rasa cemas dan trauma warga tidak ada jika banjir susulan,” Jelas Rachmad Hidayanto.
Dirinya juga menghimbau kepada lapisan masyarakat agar selalu waspada dan menjaga kebersihan di lingkungan masing masing, Apalagi di musim hujan sangat rentan dengan peyakit.
“Kesadaran masyarakat akan pentingnya hidup bersih akan terus kami gencarkan. Setidaknya dalam hal pembuangan sampah yang tidak sembarang. Apalagi yang sifatnya menjadi penyebab tersumbatnya aliran sungai dan drainase yang ada di lingkungan,” Pungkas Camat Leces yang dikenal dekat dengan bawahannya ini.
Miskadi (42 ) warga setempat sangat berterimakasih kepada pemerintah, khususnya kepada Camat Leces, Forkopimka, dan segenap jajaran pemerintah desa Jorongan atas kesigapan dan kepeduliannya terhadap daerah yang terdampak. Sehingga dengan langkah yang diambil pemerintah di bawah komando camat bisa membuat sejumlah warga tenang saat banjir susulan tiba.
“Tanpa ada dukungan dari pemerintah kecamatan, sulit bagi kami untuk bisa ambil langkah. Dengan turun langsungnyanpak camat kami warga sini merasa sangat diperhatikan sekali. Semoga banjir susulan tidak pernah terjadi lagi,”ungkap Miskadi. (Shol/)