Surabaya, Akuratmedianews.com- Polrestabes Surabaya menggelar kegiatan rilis akhir tahun 2024 di halaman Polrestabes Surabaya pada Senin (30/12/2024).
Kegiatan ini dipimpin langsung oleh Kapolrestabes Surabaya, Kombes Pol. Luthfie Sulistiawan yang memaparkan berbagai capaian kinerja dan langkah strategis selama tahun 2024.
Dalam laporannya, Kombes Pol. Luthfie mengatakan bahwa tingkat kriminalitas di Kota Surabaya mengalami penurunan sebesar 5% dibandingkan tahun sebelumnya, dari 4.297 kasus menjadi 4.090 kasus. Menurutnya, tingkat penyelesaian kasus pun meningkat signifikan, yakni dari 316 kasus di tahun 2023 menjadi 580 kasus di tahun ini.
“Peningkatan ini mencerminkan efektivitas kerja yang semakin baik. Kami akan terus berupaya menjaga kepercayaan masyarakat,” ujarnya.
Sepanjang 2024, Polrestabes Surabaya berhasil mengungkap 778 kasus narkoba dengan total nilai barang bukti yang diselamatkan mencapai Rp 73 miliar. Menurut Kombes Pol. Luthfie, langkah ini berhasil menyelamatkan sekitar 150.000 jiwa dari bahaya narkoba.
Namun, di sisi lain, jumlah kecelakaan lalu lintas tercatat meningkat sebesar 5%, dengan total 1.488 kasus. Kombes Pol. Luthfie menyoroti faktor utama penyebab kecelakaan, yakni pengemudi yang mabuk akibat konsumsi minuman keras.
“Keselamatan di jalan menjadi tanggung jawab bersama. Kami terus mengingatkan masyarakat untuk lebih disiplin dan mematuhi aturan lalu lintas,” tukas dia.
Sebagai tindak lanjut, Satlantas Polrestabes Surabaya telah melakukan 527 penindakan terhadap pelanggaran, termasuk penggunaan knalpot brong. Sebagian barang bukti telah dimusnahkan sebagai bentuk edukasi kepada masyarakat.
Menghadapi malam pergantian tahun, Polrestabes Surabaya memperketat pengawasan untuk memastikan keamanan dan kenyamanan warga. Fokus utama adalah penertiban knalpot brong serta tindakan yang berpotensi mengganggu ketertiban umum.
“Kami berharap malam tahun baru berlangsung aman dan tertib, tanpa gangguan yang meresahkan masyarakat,” tegas Kombes Pol. Luthfie.
Polrestabes Surabaya juga mencatat adanya peningkatan aksi unjuk rasa sepanjang 2024, dengan total 4.202 aksi, naik 2,36% dibandingkan tahun sebelumnya. Meski demikian, Kombes Pol. Luthfie mengapresiasi kinerja anggota kepolisian yang berhasil menjaga situasi tetap kondusif.
Acara rilis akhir tahun ini diakhiri dengan pemusnahan barang bukti, termasuk ribuan botol minuman keras, narkoba, dan knalpot brong. Kombes Pol. Luthfie menegaskan komitmen Polrestabes Surabaya untuk terus meningkatkan pelayanan kepada masyarakat dan menjaga keamanan di tahun mendatang.