Akuratmedianews.com – Pemerintah Kabupaten Tuban melalui Dinas Lingkungan Hidup dan Perhubungan (DLHP) bakal menerapkan rekayasa lalu lintas untuk mendukung kelancaran peringatan Haul Sunan Bonang 2025.
Rekayasa arus lalu lintas tersebut akan berlangsung selama dua hari, dimulai Rabu, 9 Juli pukul 06.00 WIB hingga Kamis 10 Juli 2025 pukul 00.00 WIB, atau setelah puncak acara haul selesai.
Kepala Bidang Lalu Lintas Jalan DLHP Tuban, Imam Isdarmawan menyebutkan bahwa sejumlah titik jalan akan ditutup secara selektif, terutama di sekitar Alun-Alun Tuban yang menjadi pusat kegiatan haul.
Penutupan dilakukan di beberapa simpang jalan penting, di antaranya, Simpang 3 Gerdu Papak, Simpang 3 SMPN 1 Tuban, Simpang 4 Kali Tempe, Simpang 3 CPM, Simpang 4 Pegadaian, Simpang 3 Pemuda, dan Simpang 4 Srumbung.
“Kami bersama dengan Satlantas Polres Tuban akan memberlakukan rekayasa lalu lintas untuk mendukung kelancaran acara Haul Sunan Bonang. Akses hanya diperuntukkan bagi warga setempat, panitia, petugas, dan pegawai yang berkepentingan di kawasan tersebut,” jelas Imam, Selasa (8/7/2025).
Selain pengalihan arus, DLHP Tuban juga telah menyiapkan sejumlah kantong parkir alternatif bagi para pengunjung. Area parkir tersebut tersebar di beberapa titik, antara lain Lapangan Parkir Wisata Kebonsari, Kawasan Parkir Pantai Boom, Jalan Ronggolawe, Jalan WR Supratman dan Jalan Pattimura, beberapa ruas di Jalan Panglima Sudirman sisi utara (kecuali simpang 4 Srumbung hingga SMPN 1 Tuban), Jalan Ahmad Dahlan, Jalan Basuki Rachmad sisi selatan, dan Jalan Brawijaya.
“Kami berharap pengunjung dapat memanfaatkan kantong-kantong parkir yang telah disediakan agar tidak terjadi penumpukan kendaraan di area pusat kegiatan,” imbaunya.
Sebagai bagian dari penataan, pemerintah juga mengatur ulang lokasi berdagang bagi para Pedagang Kaki Lima (PKL). Mereka kini hanya diperbolehkan berjualan di sepanjang Jalan AKBP Suroko hingga Jalan KH Musta’in.
Pejabat yang berdomisili di Kabupaten Bojonegoro itu juga mengimbau masyarakat untuk selalu mematuhi rambu-rambu dan mengikuti arahan petugas di lapangan.
“Kami mengingatkan kepada seluruh pengguna jalan agar senantiasa berhati-hati dan disiplin selama berkendara demi kelancaran dan keamanan bersama,” tandas Imam.
Sebagaimana diketahui, Haul Sunan Bonang merupakan agenda keagamaan tahunan yang selalu menarik ribuan peziarah dari berbagai daerah. Kegiatan ini menjadi salah satu ikon wisata religi Kabupaten Tuban.(*)