Magetan – Akuratmedianews.com Akibat diterjang angin puting beliung dan hujan deras yang melanda di wilayah magetan terutama yang terdampak Desa Simbatan Kecamatan Nguntoronadi kamis sore kemaren telah mengakibatkan sekitar 30 rumah rusak.bersama TNI – POLRI dan warga hari ini secara bergotong royong memperbaiki rumah warga yang rusak diterjang angin puting beliun tersebut.
Sementara itu menurut penjelasan Kepala Desa Simbatan Dr.M.Nur Hidayat,Cn,ST,MMT,bahwa bencana angin puting beliung yang telah memporak porandakan sebagian rumah warganya setidaknya ada 30 rumah dan termasuk salah satunya gedung sekolah yang rusak.ada beberapa kerusakan pada bencana ini seperti atao rumah yang terbang saat angin kencang itu berlangsung,ada juga sebagian genteng yang juga jatuh ditanah atau menimpa plafon rumah.,”Syukur Alhamdulillah pada kejadian tersebut tidak ada korban jiwa,” Ujar Nur Hidayat.
Menurutnya nanti rumah yang rusak dengan memenuhi kriteria rusak ringan, sedang dan berat kita akan sama-sama dukung dan bisa dilaksanakan perbaikan gotong royong bersama warga, TNI dan Polri.Pembangunan rumah rusak akibat puting beliung akan diambilkan dari dana desa.” Kan ada dana desa untuk pos dana musibah/ bencana,” jelas kades yang juga dosen ini.
Pada Kegiatan perbaikan rumah yang terkena musibah angin puting beliung setelah dilakukan pendataan dan digelar rapat koordinasi diputuskan dimulai hari ini Senin (23/12/2024).Dari data yang ada dari petugas diketahui membutuhkan anggaran sekitar 1-5 juta per rumah yang rusak buat perbaikan.
Sementara itu menurut Camat Nguntoronadi Visco Yudha Arista mengatakan bahwa pihaknya akan bekerja sama dengan TNI/Polri dan warga masyarakat sepakat bergotong royong memperbaiki rumah warga yang rusak akibat angin puting beliung yang menerjang puluhan rumah warga Desa Simbatan.” Kami monitor pelaksanaan perbaikan rumah warga,” ujar Visco.(Hst)