Akuratmedianews.com – Di tengah hiruk pikuk roda ekonomi Kabupaten Sidoarjo, sebuah kabar menggembirakan datang dari hasil survei dari The Republik Institute (TRI), kinerja kepuasan publik terhadap Bupati Subandi dan Wakil Bupati Mimik Indayana mendapatkan peringkat k kedua dengan nilai 82,8 persen.
Artinya, masyarakat luas terhadap kinerja pemerintah daerah (Pemda) kabupaten Sidoarjo dalam memajukan industri dan menyerap tenaga kerja. Bagi para pelaku usaha yang menggantungkan harapan di kabupaten Sidoarjo, angka ini merupakan angin segar.
Hal tersebut disampaikan oleh Founder Sasikirana Group dan Direktur Utama PT MJP Irmawati Subagio, saat dihubungi wartawan Akurat Media News melalui WhatsApp, Kamis (29/5/2025) siang.
“Sebagai pelaku usaha yang telah berkegiatan di Sidoarjo, saya menyambut baik hasil survei tersebut,” ujar Irma sapaan akrabnya.
“Hasil survei ini merupakan cerminan situasi di lapangan, dimana dalam beberapa waktu terakhir kami merasakan adanya peningkatan sinergi antara pemerintah dan sektor industri,” tambahnya.
Irma menyampaikan bahwa ada beberapa faktor yang turut berkontribusi kebijakan pemerintah untuk mencapai hasil tersebut.
“Salah satunya adalah kebijakan perizinan yang lebih efisien, penyediaan fasilitas pendukung industri yang semakin baik dan terbuka ruang dialog antara pemerintah dan dunia usaha,” kata Irma.
Irma mengatakan, kami juga berkomitmen untuk membina UMKM dan mendorong industri lokal juga menunjukkan arah kebijakan yang progresif.
“Secara pribadi, saya telah merasakan dampak nyata berupa kemudahan akses layanan administratif terkait usaha, serta peningkatan upaya pembinaan tenaga kerja melalui lembaga pelatihan yang relevan dengan kebutuhan industri,” jelas perempuan yang berprofesi sebagai pengusaha dan politisi muda asal Sidoarjo ini.
Berbeda dengan Kabupaten Gresik yang menduduki peringkat pertama, Irma pun menilai keunggulan Gresik terletak pada kesiapan infrastruktur kawasan industri besar yang telah terintegrasi sejak lama.
“Sementara Sidoarjo memiliki potensi luar biasa untuk menyalurkan, khususnya dengan posisi geografis yang strategis, jumlah pelaku industri yang besar, serta dukungan regulasi yang terus berkembang,” imbuh Direktur Utama PT MJP Irma.
Direktur Utama PT MJP menuturkan bahwa pemerintah Kabupaten Sidoarjo dapat lebih mengoptimalkan kemitraan strategis dengan pelaku industri dalam pengembangan sumber daya manusia.
“Salah satunya, program pelatihan kerja yang berbasis kebutuhan industri serta kolaborasi dengan lembaga pendidikan dan pelatihan ini perlu diperluas dan ditingkatkan,” tukas Irma.
Irma pun optimis bahwa tren positif yang sudah terbentuk, prospek industri di Sidoarjo dalam lima tahun depan akan semakin cerah.
“Saya juga melihat bahwa sektor makanan dan minuman, industri pengolahan ringan, serta industri kreatif merupakan sektor-sektor yang paling dirasakan manfaat dari keberpihakan kebijakan pemerintah daerah,” tutur Perempuan aktif Politisi Muda TIDAR Jawa Timur.
Sebagai bagian komunitas usaha, Irma berharap hasil survei tersebut menjadi penyemangat bagi Bupati dan Wakil Bupati beserta jajarannya untuk terus menjaga konsistensi pelayanan hingga kesempatan kerja berkualitas bagi masyarakat.
“Saya berharap survei ini menjadi penyemangat bagi Bupati Subandi dan Wakil Bupati Sidoarjo Mimik Idayana menjadi penyemangat untuk terus menjaga konsistensi pelayanan, responsivitas terhadap dinamika industri, serta memperluas kesempatan kerja yang berkualitas bagi masyarakat,” harap dia.
“Kami siap mendukung langkah-langkah pembangunan daerah, demi kemajuan industri yang inklusif dan berkelanjutan,” pungkasnya.
