Madiun, akuratmedianews.com – Masjid Al Baroya Perum Prajurit RT 28 RW 11 melaksanakan Sholat Idul Adha 1445 H.
Sholat yang di gelar Senin pagi, (17/6/2024) di ikuti kaum muslimin – muslimat ini berjalan dengan meriah dan penuh kekhusyukan, nampak jemaah memenuhi seluruh ruangan hingga halaman masjid.
Dalam khotbahnya Ustadz Suratno mengutip Surat Al Kautsar ayat 1-3 yang isinya:
inna a’tainakal kausar
“Sesungguhnya Kami telah memberikan kepadamu nikmat yang banyak.
fa salli rabbika wan – har
“Maka dirikanlah sholat karena Tuhanmu dan berkorbanlah.
inna syani’aka huwal – abtar.
“Sesungguhnya orang – orang yang membenci kamu dialah yang terputus.
” Ayat ini menjadi renungan bagi kita, betapa banyak nikmat Allah yang telah dianugerahkan kepada kita sampai kita tidak bisa menghitungnya satu persatu, untuk itu kita agar selalu mendekatkan diri dengan melaksanakan sholat dan menyembelih hewan kurban, karena kurban juga berdimensi sosial, yakni berbagi rejeki pada orang lain,” papar ustadz yang juga perwira aktif di TNI AD.
Lebih lanjut ustadz Suratno mengajak kepada jamaah agar meneladani apa yang telah dilakukan Nabi Ibrahim AS dan puteranya Nabi Ismail dalam mematuhi perintah Allah dan melaksanakan perintah itu dengan penuh keikhlasan.
Nabi Ismail adalah putra tunggal yang dirindu – rindukan kehadirannya bertahun – tahun oleh Nabi Ibrahim AS, sebagai putra tunggal dia sangat disayangi oleh kedua orang tuanya, namun disaat itu pulalah turun perintah dari Allah untuk berkorban, yakni menyembelih putranya Nabi Ismail AS.
Namun dibalik peristiwa bersejarah yang diabadikan sepanjang masa bernama Idul Adha atau Idul Kurban ini mempunyai makna yang sangat besar.
Dari peristiwa besar itu kita bisa ambil hikmah, betapa pengorbanan itu harus disertai dengan kerelaan dan keikhlasan, ketaatan dan kepatuhan dari mereka tiada taranya, ini penting bagi kehidupan sehari hari, bagaimana kita meraih keikhlasan dalam pengorbanan itu sendiri, “tegas Ustad Suratno
Diakhir khotbahnya Ustadz Suratno menyampaikan betapa penting kepatuhan, ketaatan serta sifat rendah hati, mau menerima saran, serta meninggalkan sifat duniawi semata, karena berkorban itu tidak dilihat dari materi, namun dari keikhlasan dan niatnya.
Sementara itu Takmir Masjid Al Baroya pada Idul Adha tahun ini menyembelih 2 ekor sapi dan 8 ekor kambing, dimana hewan kurban tersebut berasal dari kurban warga perum Prajurit Kodam V Brawijaya.
Ketua Takmir Masjid Al Baroya, Ustadz Ahmad Marjoko di tempat pemotongan hewan kurban menyampaikan ucapan terimakasihnya kepada semua warga atas terlaksananya sholat Idul Adha serta pemotongan hewan kurban ini.
” Saya atas nama pengurus takmir menyampaikan terimakasih kepada seluruh warga dan kita akan menyalurkan daging kurban dengan sebaik-baiknya kepada seluruh warga terutama warga yang membutuhkan,” pungkasnya. (Tt)
