Akuratmedianews.com – Pondok Pesantren (PP) Nurul Huda menggelar kegiatan malam puncak milad ke-32 tahun 2025 di halaman utama PP. Nurul Huda Surabaya, Sabtu (14/6/2025) malam.
Kegiatan ini diikuti seluruh santriwan, santriwati, tokoh agama, tokoh masyarakat, dan masyarakat sekitar di Pondok Pesantren tersebut. Dan, juga menghadirkan ceramah agama dari Pengasuh Pondok (PP) Sidogiri Pasuruan KH. Fuad Noerhasan.
Dalam tausiyahnya, Pengasuh Pondok Pesantren (PP) Sidogiri Pasuruan KH. Fuad Noerhasan menyampaikan, pesan pentingnya ilmu dan takwa. Menurutnya, ilmu terbagi menjadi dua macam yaitu ilmu dunia dan ilmu agama/akhirat.
“Ilmu akhirat adalah orang yang menuntut agama, kelak akan menjadi ulama. Sedangkan, ilmu dunia adalah orang yang menuntut ilmu dunia, kelak akan menjadi konglomerat,” ujarnya, saat sampaikan tausiyah didepan santriwan dan santriwati Ponpes Nurul Huda Surabaya.
KH. Fuad menjelaskan bahwa ulama ada dunia jenis yaitu ulama akhirat dan dunia. Namun, terpenting adalah takwa kepada Allah.
“Orang yang takut kepada Allah maka itu bisa sebut ulama. Bukan hanya mereka yang memilki penampilan atau pakaian,” kata KH. Fuad.
“Takut itu ada di dalam hati, bukan sorban maupun jubah. Kalau hatinya tidak takut kepada Allah itu bukan ulama,” tambahnya.
Menurut KH Fuad, sekalipun seseorang memiliki penampilan sederhana, jika hatinya memiliki rasa takut kepada Allah maka itu sudah cukup menjadi ulama.
“Karena, Allah tidak lihat penampilan maupun perilaku seseorang tetapi melihat dari hatinya. Oleh sebab itu, pentingnya untuk selalu menjalankan perintah Allah dan menjauhkan diri dari larangannya,” imbuh PP Sidogiri Pasuruan.
“Salah satunya, seseorang dapat menjadi ulama dan memiliki iman yang sempurna itu adalah Rasullullah,” pungkasnya.