banner 728x250

Aksi Damai Bela Palestina, Wagub Emil Lantangkan Orasi Solidaritas Kemanusiaan

  • Bagikan
Wakil Gubernur Jawa Timur Emil Elestianto Dardak menyampaikan orasi penuh semangat dalam Aksi Damai Bela Palestina yang digelar di depan Gedung Negara Grahadi Surabaya. (Dok. Pemprov Jatim for Akuratmedianews)
banner 780X90

Akuratmedianews.com – Wakil Gubernur Jawa Timur Emil Elestianto Dardak menyampaikan orasi penuh semangat dalam Aksi Damai Bela Palestina yang digelar di depan Gedung Negara Grahadi Surabaya, Sabtu (19/4/2025).

Ribuan warga dari berbagai elemen masyarakat, termasuk tokoh agama, tokoh masyarakat, mahasiswa, pelajar, hingga aktivis kemanusiaan tumpah ruah memenuhi kawasan aksi. Dengan penuh semangat, mereka menyuarakan kepedulian dan dukungan terhadap penderitaan rakyat Palestina yang terus mengalami penindasan.

Mengawali orasinya, Emil menyampaikan apresiasi atas kehadiran para peserta yang datang bukan karena kepentingan pribadi, melainkan karena panggilan hati nurani dalam perjuangan menegakkan keadilan bagi rakyat Palestina.

“Hari ini, kita berkumpul bukan karena perbedaan atau kepentingan, tetapi karena semangat perjuangan yang menyatukan kita. Kemanapun Anda pergi di ujung dunia, akan ditemukan perjuangan untuk keadilan bagi rakyat Palestina,” ujar Emil di hadapan massa aksi.

Ia menyoroti kondisi memilukan yang dialami rakyat Palestina, khususnya anak-anak dan perempuan yang hidup dalam ketakutan dan kehancuran akibat agresi militer yang tak berkesudahan. Emil menegaskan bahwa tragedi kemanusiaan ini tidak boleh terus berlangsung tanpa respon dari masyarakat dunia.

“Kita di sini untuk mengatakan cukup sudah, cukup sudah nyawa tak berdosa menjadi korban. Cukup sudah dunia menutup mata. Kami di Pemprov terus mendoakan dan mendukung perjuangan yang disuarakan hari ini,” tegasnya.

Menurut Emil, aksi damai ini merupakan wujud nyata nilai-nilai kemanusiaan yang juga tertuang dalam konstitusi bangsa Indonesia, yang menegaskan bahwa kemerdekaan adalah hak segala bangsa. Ia menambahkan, sebagai negara yang pernah dijajah, Indonesia memiliki tanggung jawab moral untuk berdiri bersama bangsa lain yang belum merdeka.

“Aksi damai hari ini bukan ajakan kebencian, melainkan pembawa harapan akan perdamaian dan keadilan. Harapan bahwa suatu hari nanti, rakyat Palestina bisa terbebas dan merasakan keadilan,” tuturnya.

Emil juga mengajak masyarakat untuk terus menyuarakan dukungan kepada Palestina di berbagai ruang, termasuk melalui media sosial. Menurutnya, solidaritas tak hanya ditunjukkan dengan kehadiran fisik, tetapi juga dengan menyebarkan pesan kebaikan dan kemanusiaan.

“Dunia telah bersuara, PBB telah bersuara, Mahkamah Internasional telah bersuara. Tapi itu bukan alasan untuk mengendurkan perjuangan, justru harus semakin dikuatkan. Ini adalah suara resmi rakyat Indonesia,” serunya.

Dalam kesempatan tersebut, Emil menegaskan bahwa Gedung Negara Grahadi siap menjadi simbol perjuangan kebebasan rakyat Palestina, tempat di mana suara-suara kemanusiaan akan terus digaungkan demi perdamaian dan keadilan.

“Ibu Gubernur berpesan silakan jadikan gedung ini sebagai simbol, sebagai lambang bahwa kami bersama panjenengan semua dalam perjuangan ini. Semoga Allah SWT meridhoi perjuangan kita. Aamiin,” pungkasnya.

Aksi damai ini ditutup dengan doa bersama untuk keselamatan dan kemerdekaan rakyat Palestina. Para peserta menyatukan hati dan harapan agar penjajahan segera berakhir, dan perdamaian benar-benar hadir di tanah Palestina.

banner 780X90
banner 120x600
  • Bagikan

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *