banner 728x250

Audiensi dengan Dinkes-Disnaker, Koalisi Disabilitas Sidoarjo Desak Perbup Penyerapan Tenaga Kerja Segera Terbit

  • Bagikan
Koalisi Disabilitas Sidoarjo Gelar Audiensi Bersama Dinkes dan Disnaker di ruang meeting Dinskes Sidoarjo. (Foto: Istimewa)
banner 780X90

Akuratmedianews.com – Koalisi Disabilitas (Difabel) Kabupaten Sidoarjo melakukan audiensi bersama Dinas Kesehatan (Dinkes) dan Dinas Tenaga Kerja (Disnaker) di kantor Dinkes Sidoarjo, Rabu (2/7/2025) kemarin.

Kegiatan tersebut membahas tentang implementasi peraturan Daerah (Perda) nomor 11 Tahun 2024 tentang penghormatan, perlindungan, dan pemenuhan hak penyandang disabilitas.

Koordinator Koalisi Disabilitas Sidoarjo Abdul Majid mengatakan bahwa pentingnya regulasi yang mendukung aksesibilitas dan pemenuhan hak penyandang disabilitas.

“Kami mendorong percepatan penerbitan peraturan bupati (perbup) sebagai petunjuk teknis pelaksana Perda no.11 tahun 2024,” ujarnya melalui keterangan tertulis terima redaksi, Kamis (3/7/2025).

“Tanpa regulasi pelaksana yang jelas, langkah menuju kabupaten inklusif akan terhambat,” tambahnya.

Majid juga menyoroti bahwa perlunya alokasi anggaran khusus di setiap Organisasi Perangkat Daerah (OPD) untuk mendukung program disabilitas.

“Perbub ini sebagai petunjuk teknis harus segera dibuat, apalagi sudah lewat 6 bulan setelah perda disahkan. Seharusnya, OPD harus memiliki postur anggaran jelas untuk program inklusif sebagaimana diatur dalam Perda tersebut,” sebut Majid.

Sementara itu, Kepala Dinkes Sidoarjo dr. Lakhsmi Herawati Yuwantina menyampaikan bahwa komitmen untuk meningkatkan layanan kesehatan ramah disabilitas.

“Sesuai arahan Bupati Subandi, saat ini kami sedang mempelajari regulasi mengenai penempatan tenaga terapis tuna netra bersertifikat di 31 puskesmas dan 2 RSUD di Sidoarjo,” jelas Dokter Lakhsmi.

“Pihaknya, akan menyusun panduan teknis penerbitan surat keterangan disabilitas di Puskesmas untuk memastikan proses yang terstandar dan aksesibel,” imbuhnya.

Senada, Kepala Disnaker Sidoarjo Ainun Amalia menuturkan bahwa kami terus mendukung ketenagakerjaan inklusif di Sidoarjo.

“Kami sepakat dengan Koalisi Disabilitas ini, untuk memperbanyak pelatihan berstandar badan nasional sertifikasi profesi (BNSP) yang sesuai dengan kebutuhan industri,” terang dia.

“Tak hanya itu, kami merencanakan job fair Disabilitas 2025 untuk membuka peluang kerja yang lebih luas bagi penyandang disabilitas,” pungkasnya.

banner 780X90
banner 120x600
  • Bagikan

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *