banner 728x250

Jadi Korban Pembacokan OTK, Pemuda asal Jogoroto Terbaring Lemah di RSUD Jombang

  • Bagikan
RAWAT KORBAN : RSUD Jombang Masih Dirawat di RSUD
banner 780X90

Akuratmedianews.com – Imam Syafii (19), pemuda yang menjadi korban pembacokan di Jogoroto Jombang Selasa (29/04/2025) dini hari kini masih terbaring lemas di rumah sakit. Pihak rumah sakit menyebut korban menderita luka parah dan harus bersiap menjalani operasi.

“Jadi benar, untuk pasien IS (Imam Syafii,Red) memang masih menjalani perawatan, korban menderita luka serius,” terang Direktur RSUD Jombang dr Ma’murotus Sa’diyah.

dr Eyik, sapaan akrabnya merinci beberapa luka yang ditemukan pada badan korban adalah gegar otak ringan serta patah pada tulang.

“Jadi ada indikasi gegar otak, juga patah tulang pada sekitar mata,” terangnya.

Selain itu, pihaknya juga menegaskan adanya luka bacok yang cukup dalam pada bagian kepala korban.

“Ada luka bacok yang cukup dalam sehingga perlu diperbaiki melalui operasi,” lontarnya.

Hingga kini, dr Eyik menyebut proses perawatan intensif masih diberikan kepada korban. “Dalam waktu dekat, masih direncanakan pembersihan luka dan operasi tengkorak,” lontarnya.

Ironisnya, korban penyerangan OTK ini juga tak memiliki BPJS Kesehatan.

“Korban tidak punya BPJS, biayanya nanti akan ditanggung pemerintah daerah,” pungkasnya.

Terpisah, Kasat Reskrim Polres Jombang, AKP Margono Suhendra membenarkan adanya peristiwa tersebut.

“Identitas korban atas nama Imam Syafi’i usianya 19 tahun,” tuturnya.

Pihaknya pun menegaskan bahwa saat ini anggota sedang melakukan penyelidikan lebih lanjut, guna menemukan OTK tersebut, sembari menunggu kesehatan korban pulih.

“Saat ini masih belum bisa dimintai keterangan karena diutamakan tindakan medis dulu karena takut berakibat fatal, jadi kalau nanti dia sadar diri, sudah tidak dalam pengaruh obat bius baru kita mintai keterangan,” kata Margono.

Ditanya apakah luka yang dialami korban adalah luka bacok akibat benda tajam yang dilakukan oknum gangster, Margono mengaku masih belum bisa memastikan hal tersebut.

“Masih belum, saya masih belum ini. Yang jelas ini masih belum bisa mintai keterangan, korban masih di RSUD Jombang,” pungkasnya.(*)

 

 

banner 780X90
banner 120x600
  • Bagikan

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *