
Jakarta AMN – Ketua Umum Partai Persatuan Pembangunan (PPP) Suharso Monoarfa ingin agar dewan pimpinan wilayah (DPW) dan pemimpin dewan pimpinan cabang (DPC) dipimpin figur jagoan/ petarung yang kompeten.
Terlebih, dia menyarankan DPW dapat segera memilih ketua-ketua DPC yang bisa membawa PPP meraih kesuksesan dibawah kepeimimpinannya pada periode 2020-2025.
Sebab, menurut dia, siapa yang memimpin DPW dan DPC akan menjadi tolak ukur guna bisa menjemput kemenangan dalam Pemilu 2024.
“Jadi saya minta kepada teman-teman di wilayah nanti, begitu juga kalau kita memilih ketua-ketua cabang yang akan datang, ketua-ketua yang memang local champion, jagoan, yang memang bisa action di lapangan, mereka benar-benar bisa menjadi panutan,” kata Suharso dalam pidato pembukaan rapimnas I PPP, yang dipantau secara daring, Jakarta (12/3/2021).
Untuk mewujudkan hal tersebut, ia meminta kepada para kader PPP, khususnya pimpinan DPW untuk bekerja sama.
Adapun kerja sama tersebut, kata dia, dapat dimulai dari calon legislatif DPR, DPRD provinsi, kabupaten/kota.
“Inilah saatnya kita bersama, inilah saatnya kita bekerja erat mulai dari tingkat nanti, caleg DPR RI, DPR provinsi, kabupaten/kota itu harus tegak lurus. Kita tidak mau ada sesuatu yang saling berseliweran, kemudian saling memotong, dan seterusnya,” kata dia.
Menteri Perencanaan Pembangunan Nasional ini juga meminta pimpinan DPW memiliki target guna memenangkan Pemilu 2024.
Ia mencontohkan, DPW Jawa Barat seharusnya membuat target perolehan 13 kursi di tingkat DPRD di 2024 mendatang.
“Kita dulu pernah berjaya 13 kursi di DPR, kita pernah 13 kursi juga di DPR provinsi. Jadi kita ingin mengembalikan minimal 13 kursi DPRD Provinsi Jawa Barat dan minimal DPR RI nya itu 11,” tutur Suharso.
“Keterlaluan kalau kita tidak bisa kembali, karena kita pernah mencapai 13,” dan termasuk jawa Timur harus ada peningkatan pungkasnya ( MHD )