KEDIRI, AMN– Gaung Program Pemberdayaan Masyarakat (Prodamas) Pemerintah Kota Kediri terdengar hingga ke Kota Samarinda, provinsi Kalimatan Timur.
Tidak heran, Rabu siang, (10/2/2021) Pemkot Kediri menerima kunjungan kerja dari kota yang dijuluki sebagai kota wisata air ini.“Selamat datang di rumah kami, Kota Kediri”,sambut Edi Darmasto Kepala Badan Perencanaan Pembangunan Daerah (Bappeda) Kota Kediri di ruang Joyoboyo, Balaikota Kediri, Rabu, (10/2)
Baca Juga: wali kota Kediri; “tidak terasa apa-apa” saat mendapatkan suntik vaksin dosis kedua
Dalam kunjungannya ini, Pemerintah Kota Samarinda berniat untuk mempelajari konsep implementasi program pemberdayaan masyarakat (Prodamas) di Kota Kediri. “Kebetulan kami memiliki program serupa yang rencananya akan segara kami laksanakan, jadi kami bermaksud untuk studi tiru dengan prodamas di Kota Kediri ini”,ungkap Sugeng Khoirudin, sekretaris darah Pemkot Samarinda.
Menyambut baik kedatangan rombongan ini, Kepala Bagian Pemerintah Kota Kediri, Paulus Luhur Budi Prasetya menyampaikan beberapa hal tentang program Prodamas mulai secara administratif hingga teknis diikuti dengan sesi diskusi. “Program ini sudah dijalankan di Kota Kediri sejak tahun 2015 lalu”,ungkap Paulus, dalam presentasinya.
Selain itu, ia juga menyampaikan sejumlah tantangan-tantangan yang kemungkinan akan dihadapi ketika program seperti Prodamas ini implementasikan. “Pasti akan banyak menuai pertanyaan masyarakat, tapi itu wajar karena memang program baru”,imbuhnya.
Diakhir acara, Pemerintah Kota Kediri dan Pemerintah Kota Samarinda saling bertukar cinderamata. Hal ini sebagai wujud sinergi yang dibangun oleh Kota Kediri dengan daerah lain.Sementara itu, mengingat masih dalam kondisi pandemi, kegiatan ini dilaksanakan secara terbatas dengan penerapan protokol kesehatan yang ketat. Selain itu, acara ini juga berlangsung dengan durasi yang terbatas.
5