Selain pernah menukangi Persik di awal musim Liga 1 2020, pria kelahiran Blora, Jawa Tengah (Jateng) itu menjabat direktur teknik (dirtek) klub sejak Agustus lalu.
“Sekarang, direktur teknik turun gunung untuk jadi head coach Persik,” kata Manajer Persik Kediri M Syarif Hidayatullah.
Syarif mengungkapkan, manajemen punya beberapa pertimbangan menunjuk kembali Gethuk untuk melatih Persik. Pertama, Gethuk sudah membuat fondasi tim di musim lalu. Dengan skuad yang tidak banyak berubah, dia akan melanjutkannya di musim ini. “Jadi kita tidak perlu melakukan banyak bongkar pasang tim,” ungkap Syarif.
Syarif melanjutkan, beberapa sektor yang perlu dibenahi diisi dengan pemain yang lebih siap di posisinya. Tentu saja pemain yang dipilih merupakan hasil komunikasi antara tim pelatih dan manajemen.
Pengalaman sepanjang 2020 lalu, komunikasi Gethuk dengan manajemen, tim pelatih maupun para pemain sangat cair. Hal tersebut yang menjadi nilai lebih. Harapannya, keharmonisan tim ini bisa menjadi bekal solid dan kompaknya Persik dalam mengarungi Liga 1 2021.
Pertimbangan lain, kata Syarif, Gethuk juga memiliki komitmen mengorbitkan pemain binaan sendiri untuk unjuk gigi di tim senior. Komitmen tersebut seirama dengan rencana jangka panjang manajemen dalam pembinaan pemain muda yang dimiliki Persik.
“Kami dan coach Gethuk punya konsen yang sama untuk mengembangkan potensi pemain muda. Khususnya putra daerah,” kata Syarif. ( Ji )
4.5