SIDOARJO, AMN — Kabupaten Sidoarjo akan memulai vaksinasi gelombang pertama untuk para tenaga kesehatan (nakes) pada tanggal 14 Januari 2020 mendatang. Selain nakes, gelombang pertama juga akan diikuti oleh 10 pejabat tinggi di Sidoarjo.
Pj Bupati Sidoarjo Hudiyono mengungkapkan, vaksinasi gelombang pertama itu akan berjalan selama 14 hari. Vaksinasi akan digelar di beberapa rumah sakit di Sidoarjo.
“Kalau pejabatnya nanti di RSUD Sidoarjo. Seharinya di sana bisa sampai 50 orang. Nakesnya dan alatnya semua juga lengkap,” kata Hudiyono, Selasa (12/1/2021).
Hudiyono menambahkan, selain 10 pejabat yang akan divaksin, Bupati dan Wakil Bupati Sidoarjo terpilih juga akan ditawari untuk ikut menjalani vaksinasi. Sebab mereka merupakan orang yang akan melanjutkan tonggak kepemimpinan di Sidoarjo.
Nantinya, dalam waktu 14 hari, RSUD mampu mencapai target 700 orang. Untuk tenaga vaksinatornya sendiri, menurut Hudiyono semuanya juga telah tersertifikasi, termasuk tenaga vaksinator di rumah sakit lainnya.
“Tenaga vaksinator kami ada 430 orang. Semuanya sudah tersertifikasi. Ibu gubernur tadi juga meminta untuk menghitung dan mempersiapkan semuanya agar tidak terjadi problem,” ucapnya.
Terkait rencana penambahan alat penyimpanan di Sidoarjo, Hudiyono menyatakan pengadaan tersebut telah mendapatkan persetujuan dari kementerian untuk menggunakan anggarn dari Belanja Tidak Tetap (BTT).
“Jadi dengan jumlah vaksin yang akan kami terima sekitar 8000an itu, semuanya sudah siap. Anggaran untuk pengadaannya juga sudah ada. Bulan ini akan segera kami lakukan, nanti kalau sudah masuk vaksinasi gelombang kedua, Sidoarjo sudah sangat siap,” ujarnya. (Sugih)
4.5
5
4.5