Akuratmedianews.com – Partai NasDem memastikan tidak akan mengusik susunan alat kelengkapan dewan (AKD) DPRD Tuban, meski kini telah bergabung dalam koalisi pemerintahan Bupati Aditya Halindra Faridzky-Wakil Bupati Joko Sarwono.
Partai besutan Surya Paloh itu diketahui memiliki empat kursi di DPRD Tuban hasil Pemilu Legislatif 2024 lalu. Kendati begitu, Nasdem belum mendapatkan posisi strategis seperti ketua Komisi atau Badan di struktur AKD.
Hal ini berbeda dengan Partai Demokrat yang hanya memiliki tiga kursi, tetapi mendapat bagian kursi Ketua Badan Kehormatan (BK). Ketua DPD Nasdem Tuban, Prezly Di Okto mengaku menerima dengan legowo komposisi AKD yang telah ditetapkan pada awal Oktober 2024.
“Yang sudah biarlah. Apalah artinya mengambil jabatan yang sudah dibagikan,* ujar Prezly.
Dikonfirmasi melalui pesan singkat whatsapp Senin (7/7/2025), Ketua DPRD Tuban, Sugiantoro menegaskan bahwa hingga saat ini belum ada pembahasan atau wacana untuk merombak susunan AKD.
Disinggung soal mekanisme pembagian kursi ketua Komisi maupun Badan, politisi senior Partai Golkar itu urung merespon.
Terpisah, Sekretaris DPD Golkar Tuban Suratmin menyambut positif bergabungnya Nasdem dalam barisan pemerintahan. Ia menilai hal ini akan memperkuat sinergi antara eksekutif dan legislatif dalam membangun daerah.
“Sudah menjadi kewajiban kita bersama Mas Bupati Lindra mbangun deso noto kutho untuk Tuban lebih baik lagi,” katanya.
Ketika ditanya apakah kehadiran Nasdem ini akan mempermudah proses pembahasan kebijakan di DPRD, Ketua Komisi I itu menjawab diplomatis.
“Semua punya tupoksi masing-masing, tapi bermuara satu tujuan untuk Tuban yang semakin baik,” pungkasnya.(*)