Akuratmedianews.com – DPP LIRA Disability Care memberikan dukungan penuh terhadap komitmen Presiden RI Prabowo Subianto dalam memberantas korupsi di Indonesia.
Hal ini disampaikan langsung oleh Ketua LDC Abdul Majid, dalam acara peringatan HUT ke-20 dan Rapat Kerja Nasional (Rakernas) LSM Lumbung Informasi Rakyat (LIRA) yang digelar pada tanggal 18-20 Juni 2025 di Grand Whiz Hotel Bromo, Probolinggo.
“Kegiatan ini bertajuk mampukah Indonesia memberantas korupsi?. Dan, kegiatan ini bertujuan untuk mengevaluasi dan memperkuat komitmen pemberantasan korupsi di Indonesia,” ujarnya.
Pria akrab dipanggil Majid menegaskan bahwa LDC, sebagai bagian dari keluarga besar LSM LIRA, siap mendukung langkah-langkah Presiden Prabowo dalam menciptakan pemerintahan yang bersih dan transparan.
“Kami di LDC percaya bahwa pemerintahan yang bebas dari korupsi adalah kunci untuk mewujudkan kesejahteraan rakyat, termasuk penyandang disabilitas,” kata Majid.
Majid menjelaskan bahwa korupsi sebagai pandemi, sangat berpengaruh dalam meningkatkan kemiskinan penyandang disabilitas, karena menghambat akses mereka terhadap layanan publik dan bantuan sosial yang seharusnya menjadi hak mereka.
“Kami mendukung penuh Presiden Prabowo dalam menjalankan agenda anti-korupsi, sebagaimana beliau telah menunjukkan komitmen dengan memangkas anggaran non-esensial hingga Rp306,6 triliun untuk kepentingan rakyat,” ujar Majid dalam keterangan tertulis terima redaksi, Minggu (22/6/2025).
Sementara, Presiden LSM LIRA H.M. Jusuf Rizal mengatakan bahwa LIRA tetap konsisten sebagai jembatan antara rakyat dan pemerintah dalam mengawal isu-isu publik, khususnya pemberantasan korupsi.
“LIRA, sebagai LSM terbesar dan terbanyak cabangnya di Indonesia yang telah mendapatkan Rekor MURI, terus berkomitmen untuk memperjuangkan kepentingan rakyat,” tutur Rizal.
Dalam Rakernas dan HUT ke-20 ini, Presiden LSM LIRA menegaskan bahwa peran LIRA dalam mengawasi dan mendukung pemerintahan yang bersih.
“Kami mengapresiasi langkah Presiden Prabowo yang telah menunjukkan disiplin tata kelola keuangan negara, seperti peluncuran Dana Investasi Negara Danantara dan program Makan Bergizi Gratis untuk kesejahteraan rakyat,” tegasnya.
Rizal mengungkapkan bahwa LIRA sebagai mitra pemerintah yang kritis dan independent akan terus mendorong transparansi dan akuntabilitas dalam pengelolaan negara, sebagaimana tema Rakernas kali ini.
“Korupsi adalah musuh bersama. Melalui forum ini, kami ingin memastikan bahwa komitmen pemberantasan korupsi tidak hanya menjadi wacana, tetapi terwujud dalam tindakan nyata,” ungkapnya.
Presiden LIRA menuturkan bahwa kegiatan ini selama tiga hari dengan berbagai kegiatan.
“Selama tiga hari ini kita diisi dengan berbagai kegiatan adalah seminar nasional anti korupsi, pelantikan pengurus darah, dan evaluasi program kerja LIRA di seluruh Indonesia,” tutur Rizal.
Rizal menyampaikan bahwa kami berkomitmen terus memperjuangkan isu-isu strategis, seperti reforma agraria dan pembangunan inklusif yang berpihak pada rakyat.
“Dengan semangat HUT ke-20, LIRA dan LDC berharap dapat berkontribusi dalam membangun Indonesia lebih adil, makmur, dan bebas dari korupsi sesuai dengan visi pemerintahan Presiden Prabowo,” pungkasnya.