Akuratmedianews.com – Politik Jawa Timur kembali bergejolak. Kali ini, sorotan tajam mengarah pada rencana pemeriksanaan Gubernur Jawa Timur Khofifah Indar Parawansa oleh Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK) sebagai saksi.
Berbagai saksi yang cenderung menyudutkan sang Ibunda Gubernur telah menjadi bola liar ditengah masyarakat, diperparah dengan absennya Gubernur Khofifah pada pemanggilan perdana yang jatuh pada hari Jumat (20/6/2025) lalu.
Kini, berembus kencang opini bahwa hari Jumat seolah menjadi hari favorit KPK untuk menjaring tersangka korupsi.
“Dua Minggu lalu, saya sudah mendengarkan kabar akan ada pemanggilan oleh KPK kepada Ibunda Gubernur Khofifah sebagai kasus dana hibah,” ujar Ketua MAKI Provinsi Jawa Timur, Heru Satriyo melalui keterangan tertulis terima redaksi, Minggu (22/6/2025).
Pria akrab dipanggil Heru MAKI menjelaskan bahwa kami siap mendampingi Gubernur Khofifah saat pemanggilan oleh KPK kembali dengan jadwal ulang, ketika Ibunda Khofifah memperkenankan.
“Secara kelembagaan, MAKI Jatim siap mendampingi Ibunda Khofifah ini bisa menjadi ilustrasi bahwa tidak ada yang perlu dikhawatirkan mengenai pemeriksaan yang dilakukan KPK kepada Ibunda KIP sebagai saksi,” kata Heru.
“Kami paham konstruksi hukum mengenai kasus dana hibah dan HG ini. Dengan ini, saya lantang sampaikan bahwa Ibunda KIP hanya mengetahui kulit saja tetapi tidak pada isinya. Karena, pelaksanaan selama ini dikendalikan oleh oknum di lingkungan Pemprov Jatim dan malah banyak yang ditransaksionalkan,” tambahnya.
Lebih lanjut, Heru menjelaskan bahwa perlu diperhatikan dan diwaspadai adalah keberlanjutan KPK pasca pemeriksaan Khofifah sebagai saksi.
“Saya menyakini pasca pemeriksaan ibunda KIP sebagai saksi, KPK akan melalukan pemanggilan lanjutan dari unsur birokrasi dan oknum yang diduga menjadi koordinator lapangan untuk hibah gubernur (HG),” jelas Heru.
“Ibunda KIP saat ini sedang baik-baik saja dan tidak usah terpancing narasi, seakan-akan Ibunda KIP akan menjadi pesakitan,” tegasnya.
Heru mengajak semua rekan-rekan media dan masyarakat Jawa Timur, untuk lebih fokus mempercantik wajah pembangunan provinsi Jawa Timur kedepan dengan segala orkestrasi pengiringnya.
“Saat ini, Ibunda Khofifah sedang baik-baik saja. MAKI Jatim siap mengawal Ibunda dalam pemeriksaan KPK dan ayo kita bersama-sama mengawal proses pembangunan provinsi Jawa Timur dengan baik. Serta mengesampingkan narasi-narasi yang sifatnya adu domba maupun negatif,” pungkasnya.
