Akuratmedianews.com – Komisi D DPRD Kabupaten Sidoarjo memberikan dukungan penuh terhadap rencana normalisasi Sungai Bagebuk di Desa Ngaban, Kecamatan Tanggulangin. Rencana ini mencuat setelah adanya laporan dari Kepala Desa Ngaban mengenai seringnya terjadi genangan banjir di wilayah RT 11 dan RT 12 setiap kali hujan deras.
Hal ini disampaikan oleh Ketua Komisi D, Dhamroni dalam Ruang Rapat Paripurna DPRD Sidoarjo pada rabu (30/4/2025) kemarin.
Ketua Komisi D DPRD Sidoarjo Dhamroni mengatakan bahwa genangan air yang terjadi dalam waktu lama menjadi perhatian serius. Menurutnya, hal tersebut disebabkan oleh sedimentasi yang terjadi di saluran sungai serta terganggunya aliran akibat bangunan-bangunan liar di sempadan sungai.
“Alhamdulillah, dari Dinas PUBM dan SDA sudah ada perencanaan untuk normalisasi tahun ini. Sekarang tinggal menunggu pelaksanaannya,” ujarnya usai menerima aduan dari pihak desa.
Dhamroni menyampaikan bahwa proses normalisasi juga membutuhkan pendekatan persuasif kepada warga. Sosialisasi dianggap penting agar warga yang menempati bantaran sungai dapat memahami dan bersedia membongkar bangunan mereka secara sukarela.
“Sejak 2021, para warga yang tinggal di sempadan sudah menandatangani surat pernyataan bahwa mereka siap membongkar bangunan jika diperlukan untuk normalisasi,” jelasnya.
Dhamroni berharap pelaksanaan normalisasi bisa berjalan lancar dan didukung penuh oleh masyarakat. Komisi D, menurutnya, akan terus mengawal proses ini demi mencegah banjir berulang di kawasan tersebut.
“Langkah ini penting untuk mengembalikan fungsi sungai sebagaimana mestinya, agar tidak lagi menjadi sumber masalah saat musim hujan,” pungkasnya.
