banner 728x250

Bupati Tuban Lindra Pastikan Mundur dari Bursa Calon Ketua DPD Golkar Jawa Timur

  • Bagikan
MUNDUR : Mas Lindra Mundur dari Bursa Pencalonan Ketua DPD Partai Golkar Jawa Timur
banner 780X90

Akuratmedianews.com – Bupati Tuban  Aditya Halindra Faridzky atau yang akrab disapa Mas Lindra memastikan tidak maju dalam pencalonan sebagai Ketua DPD Partai Golkar Jawa Timur dalam Musyawarah Daerah (Musda) Partai Golkar Jawa Timur yang digelar Sabtu (10/5/2025) besok.

Dengan mundurnya Lindra, dipastikan kandidat bakal calon Ketua DPD partai berlambang Pohon Beringin ini bakal berkurang satu. Sebab, semula, nama Bupati Tuban ini menjadi salah satu nama yang disebut-sebut dalam bursa bakal calon Ketua DPD. Bukan tanpa alasan, Lindra dinilai sukses menjadikan Partai Golkar menjadi kekuatan politik utama di Tuban.

Pemilihan umum 2024 lalu, Golkar meraih 20 kursi dari 50 kursi di DPRD Tuban. Selain itu, Lindra yang juga Ketua DPD Partai Golkar Tuban juga kembali terpilih menjadi Bupati Tuban untuk periode kedua pada pilkada serentak November tahun lalu.

Mundurnya Lindra beralasan karena ingin fokus menjalankan tugasnya sebagai Bupati Tuban.

“Saya menjawab dengan mempertanggungjawabkan apa yang sudah saya ucapkan, saya pamit, fokus di Kabupaten Tuban,” tegas Lindra pada wartawan.

Ia menilai masih terlalu dini untuk berpindah haluan ke level provinsi, terlebih ini merupakan tahun pertama dari periode keduanya sebagai Bupati Tuban. Karena itu, dia ingin menimba banyak pengalaman dulu.

“Ini masih tahun pertama di periode kedua. Banyak hal yang perlu dipertanggungjawabkan selama lima tahun ke depan,” tambahnya.

Salah satu yang bakal Lindra lakukan dalam pemerintahannya adalah membuat Pendapatan Asli Daerah (PAD) Tuban stabil dan masyarakat semakin sejahtera. Ia punya visi menjadikan Kabupaten Tuban sebagai tempat beristirahat yang nyaman bagi para pensiunan, dengan menghadirkan Ruang Terbuka Hijau (RTH) berstandar di seluruh kecamatan.

“RTH yang berstandar di seluruh kecamatan itu penting, agar masyarakat bisa menikmati ruang publik yang layak,” katanya.

Sekadar diketahui, jelang Musda Golkar ini banyak nama yang muncul yang disebut-sebut layak menggantikan Sarmuji. Selain Ali Mufthi, nama-nama lain yang muncul di antaranya nama-nama itu adalah Wakil Ketua DPRD Jatim Blegur Prijanggono, Wali Kota Pasuruan Adi Wibowo, hingga Mantan Sekdaprov Jatim Heru Tjahjono.

Juga ada nama Pranaya Yudha Mahardhika anggota DPRD Jatim 3 periode sejak 2014. Yudha saat ini menjabat sebagai Ketua Fraksi Golkar di DPRD Jatim. Lalu, ada nama Wali Kota Pasuruan terpilih 2025-2030 Adi Wibowo. Adi merupakan kader Golkar dan pernah menjabat sebagai Wakil Wali Kota Pasuruan hingga menggantikan Gus Ipul sebagai Wali Kota Pasuruan di sisa periode 2021-2025.

Kemudian, ada nama Bupati Tuban Aditya Halindra Faridzky  (Lindra). Lindra merupakan Bupati Tuban 2021-2025 dan terpilih kembali pada periode 2025-2030. Selanjutnya, ada nama Purnamasidi, anggota DPR RI Golkar dari Dapil Jember-Lumajang. Kemudian ada nama Zulfikar Arse Sadikin yang merupakan anggota DPR RI Golkar dari Dapil Jatim III.

Bahkan nama Heru Tjahjono Sekdaprov Jatim 2018-2022 ini juga muncul.i Heru saat ini menjadi anggota DPR RI Golkar dari Dapil Jatim VI. Pengalaman Heru di dunia perpolitikan Jatim sudah teruji. Dia pernah menjaat sebagai Bupati Tulungagung selama 10 tahun pada 2003-2013.(*)

banner 780X90
banner 120x600
  • Bagikan

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *