Anies Baswedan Resmikan Gereja, Relawan Jokowi Fridrik Makanlehi Gercep Dirikan R-API
Jakarta| akuratmedianews.com – Mantan Ketua Umum Pro Jokowi Flobamora-Surabaya (Projofs) dan juga merupakan Pemuda NTT Fridrik Makanlehi mengapresiasi dan memuji kebijakan mantan Gubernur DKI Jakarta Anies Baswedan yang telah meresmikan beberapa gereja dan memberikan Izin Mendirikan Bangunan (IMB) rumah ibadah nonmuslim kurang lebih 30-an di DKI Jakarta.
Merespon informasi bauik itu, Fridrik langsung gerakan cepat (gerce) mendirikan Relawan Anies Presiden Indonesia (R-API).
Pendiri dan Sekretaris Jenderal (Sekjen) Relawan Anies Presiden Indonesia (R. API) 2024 menilai, apa yang dilakukan oleh Anies Baswedan sewaktu masih menjabat Gubernur DKI Jakarta terhadap izin pembangunan rumah ibadah nonmuslim dan juga meresmikan gereja-gereja merupakan hal yang baik dan benar.
Ia mengatakan, pada bulan September 2022, Mantan Gubernur DKI Anies Baswedan meresmikan Gereja Bethel Indonesia (GBI) Jelambar Timur di Penjaringan, Jakarta Utara dan Gereja Pantekosta di Indonesia (GPdI) Jemaat Yordan Gading Griya Lestari di Cilincing, Jakarta Utara.
Fridrik yang di panggil Fritz Alor Boy itu menilai, apa yang dilakukan oleh Anies adalah langkah terobosan yang tepat dan benar. Sehingga sebagai orang Kristen, ia sangat mengapresiasi kebijakan Anies Baswedan.
“Sebagai orang Kristen, saya berterima kasih dan apresiasi buat Pak Anies. Pada bulan September 2022 lalu, Bapak Anies meresmikan dua rumah ibadah yaitu Gereja Bethel Indonesia (GBI) Jelambar Timur di Penjaringan, Jakarta Utara dan Gereja Pantekosta di Indonesia (GPdI) Jemaat Yordan Gading Griya Lestari di Cilincing, Jakarta Utara. Ini adalah bukti bahwa Pak Anies sangat mencintai toleransi antar umat beragama,” Ujar Fridrik Makanlehi yang sering dipanggil Fritz Alor Boy itu kepada awak media di Jakarta (05/11/2022).
Selain itu, aktivis kemanusiaan itu mengatakan, tidak semua gubernur mau berdiri diatas altar gereja sambil memakai stola gereja lalu meresmikan gereja. Menurut dia, tapi Anies mampu melakukannya.
“Sampai saat ini, saya belum melihat gubernur lain (non kristen/Red) memakai stola lalu berdiri di altar gereja sambil meresmikan gereja,” katanya.
Tidak hanya itu, Pendiri dan mantan Sekjen DPP GARPU NasDem itu menjelaskan, bukan hanya meresmikan gereja saja, Anies juga telah memberikan IMB membangun gereja di DKI.
“Menurut informasi, Anies Baswedan telah menyetujui pembangunan 30-an gereja atau tempat ibadah nonmuslim lain di DKI Jakarta yang, konon, belum pernah dilakukan gubernur lain (gubernur non kristen/Red),” sambung dia.
Karena itu, kata dia, dengan demikian, Anies sangat cocok menggantikan Presiden Jokowi pada tahun 2024 mendatang.
“Saya rasa, Pak Anies sangat tepat dan layak menggantikan Pak Jokowi untuk jadi Presiden RI 2024 mendatang,” ucap Pemuda Alor, NTT itu.
Alasan Mendukung Anies
“Sebelum saya mendukung Anies, awalnya saya oposisi dan sering kritik beliau. Tapi, seiring berjalannya waktu, saya melihat, kebijakan Pak Anies perlahan-lahan berubah total yaitu Ia berani mulai membangun dan merawat toleransi. Buktinya, Anies meresmikan gereja-gereja di DKI Jakarta dan memberikan izin membangunan buat rumah ibadah nonmuslim, serta orang beribadah maupun Natal pun tak pernah terganggu alias aman dan damai,” jelas politis milenial Partai NasDem itu.
“Kebijakan-kebijakan ini, buat hatiku terpukau 00 dan menurut saya, Pak Anies orang baik,” jelas Alumni Teknik Penerbangan STTA (ITDA) Jogjakarta.
“Makanya, saya langsung bergabung dan mendukung Pak Anies untuk menjadi Presiden Indonesia 2024. Salah satu bentuk dukunganku kepadanya adalah menggagas dan mendirikan Relawan API,” tambah Wartawan Radar NTT itu.
“Mendukung Pak Anies jadi presiden Indonesia merupakan langkah yang tepat dan benar banget,” sambung Alumni Master Transportasi UGM itu.
Menurut dia, tidak ada pemimpin yang sempurna, semua orang pasti mempunyai kesalahan. Kesempurnaan hanya milik Tuhan, karena itu saling memaafkan kesalahan satu sama lain merupakan jalan yang benar untuk memperkuat persatuan dan kesatuan serta untuk membangun Indonesia lebih baik lagi.
“Saya pikir, semua pemimpin punya kesalahan dan kelebihan. Sebagai sesama manusia, kita harus saling memaafkan dan saling mengampuni kesalahan orang lain. Toh, mengampuni kan adalah amanat dan perintah Tuhan loh, kok kita lupa. Trus, itu juga untuk menyatukan perbedaan dan membangun Indonesia yang lebih baik lagi,” pungkasnya.
Oleh karena itu, katanya, Anies Baswedan layak menjadi Presiden Indonesia 2024.
“Berdasarkan semua capaian terbaik yang dilakukan oleh Anies, maka saya langsung mendukungnya untuk menjadi presiden. Salah satu bentuk dukungannya, saya langsung mendirikan Relawan Anies Presiden Indonesia (R-API),” pungkasnya.
“Saya pikir, Anies layak jadi Presiden Indonesia,” sambung dia.(Fritz/AMN)